Saat Mantan Muluskan AC Milan Pertahankan Capolista

 
Ilustrasi (pixabay.com)

Kekalahan AS Roma atas Napoli 0-4 di pertandingan Serie A Senin 30 November 2020 dini hari, semakin menegaskan eksistensi mantan pemain AC Milan dalam memuluskan bekas klubnya memimpin klasemen sementara atau capolista.

Pasalnya Napoli yang dilatih salah satu legenda AC Milan Ivan Gennaro Gattuso memberikan batu sandungan bagi AS Roma yang berpotensi memperkecil jarak dengan Milan.

Sebelum Napoli dan Gattuso, Milan telah diuntungkan dengan melempemnya aksi pemain binaan AC Milan milik Sassuolo Manuel Locatelli.

Gelandang Timnas Italia itu gagal membawa kemenangan tim biru hijau atas La Beneamata Inter Milan. Setelah timnya takluk 0-3 dari anak asuhan Antonio Conte tersebut.

Tumbangnya Sassuolo ini menjadi keuntungan Milan karena jaraknya yang tipis di klasemen yakni dua poin. Hebatnya dari kubu Inter Milan, mantan binaan Milan lainnya Matteo Darmian ikut menyumbangkan Assist bagi Roberto Gagliardini.

Sehari usai tumbangnya Sassuolo pada Minggu 29 November 2020 dini hari giliran duo manta Milan yakni Andrea Pirlo di kubu Juventus dan Filippo Inzaghi dari Benevento bermain imbang 1-1.

Ilustrasi (pixabay.com)


Keengganan Pirlo memainkan Cristiano Ronaldo memberikan kenyataan pahit bagi fans timnya hanya bermain imbang dengan klub promosi yang ditukangi mantan Jugador Milan Inzaghi.

Dengan begitu Milan memperlebar jarak dengan Juventus menjadi enam poin yang notabenenya adalah juara sembilan kali beruntun.

Kemudian Milan sendiri lah yang mampu mempertahankan rekor tidak terkalahkan di Serie A musim ini setelah dua gol Romagnoli dan Frank Kessie melibas tamunya Fiorentina 2-0.

Caretaker pelatih Milan yang juga mantan pemain Milan Danielle Bonera mampu memimpin klubnya menaklukkan tim yang diperkuat tiga mantan Milan di Fiorentina yakni Patrick Cutrone, Giacomo Bonaventura dan Riccardo Saponara.

Penghujung November ini telah memberikan berkah buat Milan dan menjadikan peluang Zlatan Ibrahimovic dkk merengkuh Serie A terbuka lebar. Meskipun masih ada 29 pertandingan harapan masuk Liga Champions pada 2021 dari anak asuh Stefano Pioli cukup terbuka lebar.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel