Mantul, Antara Apresiasi Dan Depresiasi

 

Ilustrasi kata (pixabay.com)


Istilah Mantul atau singkatan dari Mantap Betul saat ini sering dipaparkan oleh seseorang baik di media sosial atau secara langsung guna memberikan penilaian terhadap sesuatu yang ditampilkan orang lain.

Kata-kata "mantul" ini kerap digunakan seseorang saat memberikan penilaian pada capaian atau hasil kerja dari orang lain.

Seperti di grup media sosial semisal Whatsapp, atau hanya untuk memberikan komentar foto di instagram, kata-kata mantul sangat sering digunakan. Bila diilustrasikan dalam emoticon atau tanda gambar berupa jempol tangan.

Bila dilihat dari susunan katanya mantap betul ini memiliki makna yang jelas-jelas positif. Berdasarkan KBBI Mantap artinya tetap hati, kuat, tidak goyah dan stabil.

Sedangkan Betul dalam KBBI mengandung arti benar, sesungguhnya, tidak salah, tidak bohong dan bukan tiruan.

Lalu bila digabungkan menjadi kuat dan tidak salah, atau tetap hati dan tidak bohong. Dengan artian makna kunci kata hanya pada mantap dan betulnya itu hanya sebuah tambahan.

Apabila dilihat sekilas kata-kata mantul atau mantap betul itu cenderung berlebihan atau biasanya lebay.

Bila dicontohkan hanya pada kata komentar pada capaian seseorang misalnya orang lain tampil jadi pemandu acara pertama kali, lalu disebut "mantul" ini jelas terlalu berlebihan bila untuk memuji.

Alasannya bila merujuk pada arti di KBBI kata mantul bisa diberikan pada capaian sebuah kesuksesan. Misalnya jadi pemandu acara kemudian meraih beragam prestasi barulah dapat dikatakan mantap betul.

Kemudian bila merujuk ini sebuah celaan atau sindiran bisa saja, mengingat baru pertama kali saja jadi pemandu acara langsung dipamerkan di media sosial. Dalam hal ini "mantul" menjadi sebuah penilaian negatif dan skeptis dari seseorang.

Tentu hati seseorang tidak dapat ditebak selain celaan, atau pujian kata-kata Mantul ini juga menjadi modus seseorang untuk mencari muka terhadap orang lain.

Misalnya saja dalam dunia kerja seorang bawahan bisa mencari muka atasan dengan dalih membuat rasa senang dengan kata-kata mantul saat ada postingan capaian atasan. Atau disampaikan langsung saat ada pujian diberikan kepada atasan saat pertemuan atau sekedar hanya ngobrol.

Hal ini memang wajar saja, karena setiap kata dapat digunakan dalam kalimat dan diucapkan atau ditulis berdasarkan keperluan serta pemikiran si pemilik kata.

Mungkin juga mantul ini memang bermakna sebenarnya mantul yang dalam KBBI mengandung arti pantul atau berbalik.

Artinya komentar "mantul" menjelaskan bukan mantap betul, justru sebaliknya jelek betul atau sok-sokan, wallahualam.

Walaupun demikian kita sebagai orang yang beragama dan mengerti tentang norma, tetap selalu bersifat positif sehingga kata "mantul" akan menjadi positif dan salah satu daya motivasi ke depan. 

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel