Tips Memilih Perguruan Tinggi Swasta

Kemenristekdikti (kopertis10.or.id)



Memasuki masa kuliah usai menamatkan SMA atau sederajat tentu menjadi kebanggaan dan kegembiraan semua orang dengan catatan perguruan tinggi yang dipilih tepat dan berkualitas.
Bagi sebagian besar lulusan SMA sederajat masuk kampus negeri menjadi kebanggaan tersendiri mengingat rata-rata kualitas kampusnya yang di atas rata-rata.

Hanya saja terbatasnya kapasitas kampus negeri menjadikan banyak calon mahasiswa memilih kampus swasta.

Akan tetapi dengan jumlah kampus swasta yang mencapai 4.000 unit dari data Kemenristekdikti mengharuskan kejelian dari calon mahasiswa memilih.

Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) wilayah X Prof Herri dalam bincang santai di salah satu kampus Padang menguraikan beberapa tips memilih kampus swasta.

Pertama kata dia, menetapkan jurusan yang akan dipilih sesuai minat dan bakat.

Kedua, melihat nilai akreditasi dengan pertimbangan poin A dan B diyakini memiliki kualitas lebih baik dari nilai C atau tidak terakreditasi.

Akreditasi yang baik juga telah menjamin adanya kelengkapan dalam hal dosen bermutu, sistem akademik yang kondusif, serta sarana dan prasarana yang mencukupi.

Ketiga, melihat prestasi yang sering ditorehkan kampus melalui berbagai media seperti keberhasilan mahasiswa dalam lomba atau dosen pada penelitian.

Keempat, melihat kesesuaian biaya yang ditawarkan dengan keadaan ekonomi mahasiswa, ini bersifat tentatif seperti mempertimbangkan jarak kampus dan domisili.

Sebenarnya masih banyak lagi cara memilih kampus swasta terutama di daerah bukan pulau Jawa.
Hanya saja empat poin di atas menjadi keutamaan masyarakat dalam menentukan kampusnya.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel